dulu saat aku anak-anak Part I

dari balik jendela ku lihat anak-anak SD yang sedang jalan santai,, seru sekali mereka bercanda, ada yang lari kejar-kejaran, ada yang asik gandengan sama temannya, dan adapula yang nangis minta digendong gurunya karena capek hehee..

sejenak aku teringat kembali masa kecilku dulu, dulu aku seperti mereka, hari-hariku penuh dengan canda, tawa, dan bermain dengan teman-temanku. beragama mainan tradisional seperti "sudah manda", "sodoran", "betengan", "kasti", masak-masakan (yang bikin mules perut), main anak-anakan (anak sekarang udah pinter buat anak beneran,, hahaa)dan masih banyak lagi permainan yang asik dan sekarang sudah jarang dan hampir tidak pernah dilakukan oleh anak-anak jaman globalisasi ini, yang hanya berteman dengan komputer (entah itu internetan, nge-game, PS, dll)



Masih inget taun 1999'an??
Jaman SD-SMP kita dulu yg pernah Trend?
*Artis cilik : JOSHUA (Di obok-obok), SHERINA (Dia pikir)
*Baca komik Doraemon, Dragon Ball, Kungfu Boy atau Conan di kelas sampe disita guru
*Main Monopoli, Ular Tangga atau Kartu Hologram, Kuartet yg kalah dicoret pake bedak
*Maen TAMIYA sampe lupa waktu,akirnya Ortu dateng cariin ke trek tempat maen tamiya
*Beli coklat Ayam Jago sama Wafer coklat merk SUPERMAN n Makan Jagoan Neon biar lidahnya berubah warna warni
*beli cemilan fuji, taro, kenji,paling laku kalo cemilannya yang ada hadiahnya,, hahaa.
*Makan jajanan Mie Anak Mas yg paling ciamiikkk Jilatin bumbunya sampe abiz
*Nonton Jiraiyya, ninja hatori,Ksatria Baja Hitam dan Saint Seiya Sama Power Ranger,sailor moon dengan pangerannya taxido bertopeng (wkkwkk) dan yang anak-anak cewek tiap sore pasti nungguin drama korea Putri huwanzu hehee
*Beli sepatu skolah yg di blakangnya ad lampu nyala (PRO ATT)
*pernah pada tanggal 09 bulan 09 tahun 1999 bolos sekolah karena ada gosip pada jam 09.00 lewat 9 menit akan terjadi hari kiamat (hahaaaa gokil)
*Ngerasa kurang gaul klo belum ngisi Diary punya temen "My Biodata" X_X
*permen karet yg nyusun huruf Y-O-S-A-N dari jaman Zebot ampe sekarang gag ada huruf N nya..( apa lupa diproduksi yak? )
wkwkwkwkwk :D

pas aku sudah beranjak agak gede nii..

kalo suka sama cowok surat-suratan yang disempilin di bangku sekolah, yang khas pada suratnya pasti ada tulisan "NB" (yang jelas artinya apa sih hahaa)


yang paling seru saat aku kecil itu di bulan ramadhan, puasa pertama tradisinya pasti pada "ngebun" atau pergi jalan kaki ke pantai (anak pesisir hehee) ntarnyampai di pantai gak jelas mau ngapain, seneng aja pokoknya, yang anak gede-gede pada pacaran (naah loo), karena perjalanan ke pantai yang cukup jauh (ngelewatin tambak banyak nian) nyampai rumah belum bedug dhuhur sudah kelenger nahan hauss hehee (tapi tetep ya seneng sekali, hari puasa kedua dan selanjutnya tiap habis jamaah subuh (masjid kalo bulan puasa rame) nanti ngaji, habis ngaji sambil nunggu temen-temen selesai ngaji juga kita yang sudah selesai ngaji pasti jahilin orang-orang yang mau jualan ke pasar dengan mercon yang segede korek api, ada yang pake mukenanya dan nyalain api sehingga kaya pocong gitu,, langsung deh beraksi dan al-hasil si-mbok mbok pada kaget dan ngomel-ngomel, dan kita pun lari sambil tertawa keras ckckckkkc... haaahhhhhhh




Naaah udaa Senyum2 sendirikan??

Jdi inget masa dulu yah, masa paling Indah dibanding sekarang Abad 21'an,,
Kasian yaa adik2 kita skrang,masa kanak2nya terenggut dan pada Alay ,kecil2 udah pake BB,iphone, Android, dll.. ( Dewasa karbitan ) :D


kapan-kapan sambung lagi daah, mau pulang kerja duyu,, maklum pake fasilitas kantor hahaaa..

good by,, muaah muaahhh...

hari ini 7 Desember 2012

pagi tadi hujan mengguyur pati dan sekitarnya..

jam 5 pagi aku dibangunkan adeku Ahmad Ibna Kafabih yang minta di bimbing belajar karena kebetulan dia sedang ujian akhir sekolah (UAS), dari perkembangannya tiap hari aku lihat Kafa panggilan akrabnya semakin rajin belajar, tiap sore sekarang buka buku dan mengerjakan Lembar Kerja Siswa (LKS) per-Bab, dan hasil tesnya pun dia bisa mengerjakan walaupun belum tau juga berapa nilainya, hehee yang namanya anak cowok kan beda sama anak cewek yang cenderung gak petakilan dan teliti dalam mengerjakan.
pernah suatu malam aku marahin dia (Kafa) karena diajarin Matematika bab Bangun Ruang gak paham-paham. Agak kelewatan sih caraku marah-marah sampai ibuku aja menegurku, bisa emosi jiwa heheee

tapi sekarang aku tau metode apa yang cocok utk belajar dia, yaitu metode aku juga ikut mengerjakan huuu.... tiap pagi kegitanku hanya nyuapin Kafabih sarapan semoga aja kelak kalo udah gede dia ingat akan hal ini, kalo sekarang dia malunya hanya kalo dilihat orang kalo disuapin makan (udah engkek adeku ini)

hujan di pagi hari, nambah males saja berangkat kerja,, becek kagak ada ojek (kata Cinta Laura)hehee. Akupun berangkat kerja dengan hidung melerr, dan gebress. sepanjang perjalanan ku wanti-wanti lajur jalanku dengan pelan-pelan agar tidak terkena beceknya air hujan.. sampai pada jalan tanjakan aku tertegun melihat seorang penjual kompor dari tanah liat yang membawa dagangannya dan dengan sekuat tenaga mendorong ke jalan tanjakan yang cukup tinggi. Entah kenapa aku langsung meneteskan air mata melihat orang itu ku pelankan jalanku mengiring si pedagang dari belakang untuk sejenak dan akupun berlalu mendahuluinya.. Apakah aku egois jika dalam keadaan seperti aku bersyukur tidak mengalami apa yang dia lakukan? mungkin jika dia ditawari untuk menjalankan takdirnya seperti itu pun mungkin dia tidak akan mau.. Beban yang di dorongnya belumlah sebanding dengan beban hidup yang ditanggungnya, untuk memberikan sesuap nasi pada keluarganya rasa letih dan payah tidak dihiraukan. Semoga Allah Melapangkan Rizqinya, Aminn...

dan layaknya memang aku patut untuk bersyukur atas Anugerah Hidup yang aku alami.. setiap manusia memiliki jalan hidup masing-masing, dengan warna warninya sendiri-sendiri.. suka, duka itu hal biasa yang terpenting tetap menjalani hidup dengan optimis dan bersyukur setiap waktu.. Allah akan mengutamakan kita, apabila kita mengutamakan apa yang diperintahkanNYa. Semoga kita semua dapat mengambil hidayah dari apapun yang kita lihat, dengar, maupun yang kita lakukan. Amin..

tentang Hidup Part II

naah,, kemarin kan aku udah cerita tentang pokok hidup manusia yang ada tiga entuh... yakni menjadi manusia yang “beriman”, “beramal” dan “berilmu”.

sekarang saatnya membahas tentang "beramal",,

mengapa manusia perlu beramal?
Kita telah dianugrahi oleh Allah begitu banyak nikmat, baik nikmat islam, nikmat sehat, juga rizki yang berlimpah di bumi ini. Tak terbilang nikmat yang Allah berikan pada kita. dengan nikmat yang sangat luar biasa itu perlu sepatutnya kita bersyukur salah satu ungkapan rasa syukur tersebut adalah dengan beramal "Kullu harakatin wa a’maalin lillahi barakatun“ (Setiap amal dan pekerjakaan yang kita lakukan karena Allah Swt InsyaAllah jadi barokah tersendiri untuk kita.

BERAMAL AGAR BANYAK RIZQI, benarkah itu? check it dot..
Allah berfirman dalam Al-quran: "Siapa yang menginginkan kehidupan dunia dan perhiasannya maka akan Kami berikan imbalan amal mereka di dunia dan tidak dikurangi. Mereka itulah orang-orang yang hanya akan mendapatkan neraka di akhirat dan terhapuslah segala yang telah mereka lakukan dan batal perbuatan yang telah mereka lakukan."(QS. Hud: 15 – 16.

hubungan antara beriman dan beramal ->
beriman dan beramal itu sangat erat kaitannya, kenapa begitu? (tanya kenapa,, hehee)eorang muslim yang beriman tanpa beramal, maka imannya patut dipertanyakan. Karena iman tanpa amal adalah iman yang tipis atau tidak ada sama sekali. Oleh karena itulah Allah Swt. mengatakan “kecuali orang yang beriman dan beramal saleh.” (QS. al-Ashr: 3) yang menunjukkan keduanya saling terkait.

beramal adalah sebagian dari iman. Jika demikian, semakin banyak beramal, maka iman seorang muslim semakin kuat. Sementara orang-orang yang lemah imannya akan sangat sedikit beramal saleh. Dengan kata lain, sedikitnya amal saleh yang dikerjakan mengindikasikan iman seseorang sangat rendah.

Jika ada yang bertanya, “Bukankah ada orang kafir yang banyak beramal?” Ya, tapi amal mereka bukanlah amal saleh. Karena yang disebut amal saleh itu adalah amal yang diniatkan dengan ikhlas dan sesuai dengan syariat. Oleh karena itu, amal mereka tertolak dan mereka tidak mendapat pahala sedikitpun di akhirat nanti.

untuk memulihkan semangat kita dalam beramal, maka segeralah memulai beramal. Jangan ditunda-tunda lagi. Jangan sampai ada waktu yang kosong dari amal saleh. Bahkan tidurmu bisa jadi amal saleh jika sebelumnya kalian berdoa dan berdzikir. Perbanyaklah istighfar karena ia membersihkan hati dari noda-noda bekas maksiat. Ketika Allah mengampuni dosa-dosa kita, maka Dia akan memberi kita rahmat dan karunia. Sehingga hati kita kembali bersinar dan kepekaannya pada dosa semakin kuat.


Amin, ya robbal alamin...
(edisi tobat hehee)